:Kak Diyah
/1/
oiy paruparu kananku
pulang cepat!
tak dapat kulanjut langkahku,tanpamu!
hendak kau berlama
kan lihat aku di kota ini
jadi mayat...
/2/
sujudku di shubuh ini
harap jadi nadiah pada hari
dan beri hikmah setiap
langkah kaki...
(usai shalat shubuh, 28 April 2008)
dahulu belajar jadi penyair, kini kembali sebagai seorang yang hanya ingin cerita saja, bisa kau anggap syair jika pantas disebut syair :)
29 April, 2008
Tentang Kesakitan Penyair
penyair pesakit
sudah jadi aturan
hendak kukira suatu tumbal
atas rahasia kata
punya kita kita
(kamarku, 26 April 2008)
sudah jadi aturan
hendak kukira suatu tumbal
atas rahasia kata
punya kita kita
(kamarku, 26 April 2008)
Teori Puisi Penyair
lakilaki banyak jadi penyair
perempuan tinggal jadi puisi
penyair selalu tak puas
pada puisi yang ia cipta
namun puisi selalu bersyukur
tlah diciptakan penyair
maka kukata
teori ini betapa nyata!
(kamarku, 25 April 2008)
perempuan tinggal jadi puisi
penyair selalu tak puas
pada puisi yang ia cipta
namun puisi selalu bersyukur
tlah diciptakan penyair
maka kukata
teori ini betapa nyata!
(kamarku, 25 April 2008)
22 April, 2008
pengantar menuju sakura
: Rezki Meidiono
masih kukenang. suatu masa sebelum pelajaran melupakan Indonesia dimulai.
ada lingkaran mengkilap, kuberi untukmu sekeping. kelas kita kusimpan di tempat itu.
dan kubangun gandanya padamu. sekiranya kau rindu banyu muka negerimu,
yang besarkanmu. maka putar kembali, piringan kecil yang bawa satu senyum juga
harapku. kelak sebulan atau semusim kemudian, kan langka ia. amat langka.
bahkan melebihi segala negeri sakura.
(22 April 2008)
masih kukenang. suatu masa sebelum pelajaran melupakan Indonesia dimulai.
ada lingkaran mengkilap, kuberi untukmu sekeping. kelas kita kusimpan di tempat itu.
dan kubangun gandanya padamu. sekiranya kau rindu banyu muka negerimu,
yang besarkanmu. maka putar kembali, piringan kecil yang bawa satu senyum juga
harapku. kelak sebulan atau semusim kemudian, kan langka ia. amat langka.
bahkan melebihi segala negeri sakura.
(22 April 2008)
lukisan dan sajak
: Penggila Jabatan
penggila jabatan melukis sendiri
wajahwajah abdinya pada rakyat jelata
dan cipta sajak tentang dirinya
untuk yakinkan kita
"inilah pemimpin masa depan, peduli rakyat,
lawan kemiskinan!"
lukisan pun sajak dipagari pigura kayu
ditanam di tanahtanah jalan
berdiri tegak seolah angin tak mampu sapu
kita terus lihat berbulan-bulan
kadang hati pula terketuk
"itu bukan lukisan atau sajak, tapi sampah
dari para tak bijak!"
kita hanya rakyat tak punya hak
bila ditebang, ada aparat aparat
siap tabur ancaman bahkan hukuman
penggila jabatan bagi rakyat
tak lebih dari dedaunan kering yang sampah
namun sedikitpun hingga lelah
tiada pernah berdaya rakyat jamah
(Kelas XI IPA A, 21 April 2008)
penggila jabatan melukis sendiri
wajahwajah abdinya pada rakyat jelata
dan cipta sajak tentang dirinya
untuk yakinkan kita
"inilah pemimpin masa depan, peduli rakyat,
lawan kemiskinan!"
lukisan pun sajak dipagari pigura kayu
ditanam di tanahtanah jalan
berdiri tegak seolah angin tak mampu sapu
kita terus lihat berbulan-bulan
kadang hati pula terketuk
"itu bukan lukisan atau sajak, tapi sampah
dari para tak bijak!"
kita hanya rakyat tak punya hak
bila ditebang, ada aparat aparat
siap tabur ancaman bahkan hukuman
penggila jabatan bagi rakyat
tak lebih dari dedaunan kering yang sampah
namun sedikitpun hingga lelah
tiada pernah berdaya rakyat jamah
(Kelas XI IPA A, 21 April 2008)
andalas-celebes
yang hilang
sehari sudah tak wajar
bila candra tak menulis malam
sebab kunangkunang merindu
hendak tuntaskan ribuan cahaya
pada sepasang mata sayu
yang sembunyi lalu hilang
tinggal harapan kekal dikenang
(sesaat sebelum terlelap, 20 April 2008)
bila candra tak menulis malam
sebab kunangkunang merindu
hendak tuntaskan ribuan cahaya
pada sepasang mata sayu
yang sembunyi lalu hilang
tinggal harapan kekal dikenang
(sesaat sebelum terlelap, 20 April 2008)
17 April, 2008
Tiga Hal
:aL
cintaku bukan engkau, cintaku adalah Allah
sayangku bukan dirimu, sayangku adalah ibu
dan kau adalah
:puisiku!
170408
lagi-lagi untuk dia, makhluk yang tak jelas.
hahaha
cintaku bukan engkau, cintaku adalah Allah
sayangku bukan dirimu, sayangku adalah ibu
dan kau adalah
:puisiku!
170408
lagi-lagi untuk dia, makhluk yang tak jelas.
hahaha
Ketika Penyair Belajar Tentang Cinta
:aL
sajak ini tak mengenal kata cinta
entah di mana tersisip
atau mungkin sengaja tak dicetak
karena cinta bukan tulisan, bukan lisan
cinta bukan kata yang baik
dan sajak ini terlalu usang karenanya
masih banyak kata lain
dan sajak ini disarankan memakainya
penyair baru belajar tentang cinta
namun ia gagal, ia dipenggal
ia tak lulus ujian akan cinta
cinta terlalu sulit, bahkan untuk seorang penyair
sajak tak mampu bahas tentang cinta
sama dengan namamu yang tak pernah terbahas
kelak penyair belajar lagi
dan menaruh satu namamu
dalam sajak tentang pembelajaran cinta
170408
al itu siapa yah??
saya juga nggak kenal..suka aja dengan nama itu..hahaha
sajak ini tak mengenal kata cinta
entah di mana tersisip
atau mungkin sengaja tak dicetak
karena cinta bukan tulisan, bukan lisan
cinta bukan kata yang baik
dan sajak ini terlalu usang karenanya
masih banyak kata lain
dan sajak ini disarankan memakainya
penyair baru belajar tentang cinta
namun ia gagal, ia dipenggal
ia tak lulus ujian akan cinta
cinta terlalu sulit, bahkan untuk seorang penyair
sajak tak mampu bahas tentang cinta
sama dengan namamu yang tak pernah terbahas
kelak penyair belajar lagi
dan menaruh satu namamu
dalam sajak tentang pembelajaran cinta
170408
al itu siapa yah??
saya juga nggak kenal..suka aja dengan nama itu..hahaha
Kapan Kita Pulang Ayah?
malam sudah perjelas wujud
ia lelah atas sapaan lembut angin
hendak berkata betapa dingin
tapi kendaraanmu jelas tak ada maksud
hendak ke mana, aku pun tak tahu
kapan kita pulang Ayah?
aku rindu rumah
aku ingin melepas lelah
160408
ini puisi ketika aku jalan-jalan sama Ayah, malam Kamis..
diajak jalan-jalan padahal aku lagi ngantukk...huu
ia lelah atas sapaan lembut angin
hendak berkata betapa dingin
tapi kendaraanmu jelas tak ada maksud
hendak ke mana, aku pun tak tahu
kapan kita pulang Ayah?
aku rindu rumah
aku ingin melepas lelah
160408
ini puisi ketika aku jalan-jalan sama Ayah, malam Kamis..
diajak jalan-jalan padahal aku lagi ngantukk...huu
10 April, 2008
Sajak Saat Sakit
batuk ini milik ayah
ibu dapat jatah
menjaga tanpa lelah
saat sakit memang
begini aturannya
aku terlelap tenang
ayah ibu dapat sibuknya
kelak sembuh tiba
ibu tak temukan jejakku
ayah tak mampu
kejar langkahku
110408
ibu dapat jatah
menjaga tanpa lelah
saat sakit memang
begini aturannya
aku terlelap tenang
ayah ibu dapat sibuknya
kelak sembuh tiba
ibu tak temukan jejakku
ayah tak mampu
kejar langkahku
110408
09 April, 2008
Jelang Deadline!
~ Tulisan lomba untukmu guruku (gimana mau diposting, selesai ditulis aja belum....hiks..)
~ Desain nokia 2600 (huaaaa...udah mau didesain...ehh.formulirnya malah hilang...hiks..)
~ Karya Tulis Ilmiah (belum ke Polresta Makassar Timur untuk meneliti.surat izinnya belum jadi!)
~ Tugas review blog dari angingmammiri
~ Mading ITC
~ Naskah lomba cerita islami...(masih lama seehh batas pengirimannya.hehe)
~ Desain nokia 2600 (huaaaa...udah mau didesain...ehh.formulirnya malah hilang...hiks..)
~ Karya Tulis Ilmiah (belum ke Polresta Makassar Timur untuk meneliti.surat izinnya belum jadi!)
~ Tugas review blog dari angingmammiri
~ Mading ITC
~ Naskah lomba cerita islami...(masih lama seehh batas pengirimannya.hehe)
02 April, 2008
dia
dia memang baik
aku lihat jelas pada setiap garis warna pelangi
yang dia lukis sendiri di lembaran hari
kemudian coba melupa warna-warnanya
mungkin terkadang dia hendak menentang
tangan atau kaki yang kembali ingat
bahwa suatu masa ia telah berbuat banyak
namun dia tetaplah dia
tak ada yang tahu siapa dia, ke mana dia sekarang
atau di mana ia menandatangani tubuhnya
kepada sebuah perjanjian sederhana
:Terlelap!
Makassar, 010408
Langganan:
Postingan (Atom)
toycam
Kemarin pas lagi online di kaskus, sempat singgah di tritnya si ultramand. Dia jualan toycam. Eh, langsung suka sama yang diana f+cmyk. Tap...
-
Pada suatu masa yang tidak begitu lampau, saya nekat terjun bebas ke sebuah arena yang sebenarnya saya sendiri tidak yakin mampu melakukanny...
-
ayah tak tinggal bersama kami sebab ia punya rumah bahari berganti detik, berganti pula pijakan kaki berganti menit, maka daratannya sudah l...
-
"Selalu ada yang bernyanyi dan berelegi Dibalik awan hitam Smoga ada yang menerangi sisi gelap ini, Menanti.. Seperti pelangi setia men...